Custom Search

Efek terlalu banyak minum kopi



Pada jaman modern sekarang ini, minum kopi merupakan hal awal yang biasanya dilakukan sebelum orang-orang memulai aktifitas atau memulai kerja. Dan tanpa disadari kebanyakan orang pada saat ini mengonsumsi kopi lebih daripada seharusnya. Sama seperti obat, kafein yang terkandung didalam kopi apabila dikonsumsi terlalu berlebihan ternyata memiliki efek yang tidak baik bagi tubuh. Efek terlalu banyak minum kopi bagi wanita dan pria sama.

Menurut standar makanan Australia New Zealand , latte kecil atau cappuccino mengandung kafein sebanyak 282 mg dalam satu porsi. Mengonsumsi kafein lebih dari 400 mg perharinya dapat membuat seseorang resiko untuk mengalami efek samping yang buruk dari konsumsi kafein yang berlebihan. Dan akibat dari meminum kopi yang berlebihan mungkin dapat membuat anda tidak sadar bahwa kemungkinan anda akan mengalami hal seperti berikut ini :

      1.       Kecemasan dan gangguan psikosis

Efek kopi pada otak sebenarnya cukup kompleks. Kafein yang terkandung didalam kopi berpontesi untuk memberi sinyal ke otak untuk melepaskan hormon dopamin dan adrenalin yang dimana membuat seseorang menjadi terjaga penuh, menjadi lebih fokus, dan dalam suasana hati yang lebih baik. Namun itu dapat terjadi setelah mengonsumsi 1-2 cangkir, tergantung pada berapa kafein yang terkandung didalam kopi tersebut.

Orang yang mengonsumsi terlalu banyak kafein mungkin akan mengalami efek stimulan kafein. Sebuah laporan di jurnal Advance in Psychiatric Treatment mencatat bahwa gejala konsumsi kafein yang berlebihan dan gangguan kejiwaan sering tumpang tindih antara satu dan yang lain. Yang dimana didapatkan mungkin ini disebabkan oleh karena aktifitas yang berlebihan dari sistem saraf simpatik di otak. Orang-orang yang secara teratur setiap harinya minum kopi lebih dari 1.000 mg perharinya menunjukkan gejala hampir sama dengan orang yang mengalami gangguan kecemasan. Dan dikatakan lebih lanjut bahwa orang yang mengalami serangan panik dan phobia sosial secara alami lebih sensitif dengan efek kafein dan lebih rentan dengan kondisi yang lebih parah.

 Pada akhirnya, peminum kopi dapat menjadi tidak menentu, tegang, dan mudah tersinggung. Kadang-kadang efek ini mungkin dapat lebih parah lagi dibandingkan dengan gejala psikosis. Dalam laporan kejiwaan yang sama, penulis menyebutkan bahwa penderita skizofrenia cenderung meminum lebih banyak minuman berkafein. Mereka berhipotesis bahwa mereka melakukannya untuk menghilangkan kebosanan dan apatis, atau hanya untuk mengimbangi efek samping penenang dari obat-obat antipsikotik.
Bahkan didalam catatan laporan tersebut mereka mencatat bahwa, orang yang dengan psikosis ataupun tanpa psikosis yang mengonsumsi kafein berlebihan dilaporkan dapat mengalami halusinasi dan delusi. Yang membawa kita kepada efek kopi berikutnya


      2.       Mendengar hal (yang sebenarnya tidak ada)

Halusinasi dan delusi adalah gejala umum dari skizofrenia yang dapat menyebabkan seseorang dalam kondisi tertentu mengalami suatu hal dari keyakinannya sendiri, yang sangat kuat yang dapat membuatnya menjadi bertingkah laku tidak sesuai. Sering kali, tingkah laku mereka seperti mengatakan mendengar hal-hal yang sebenarnya tidak ada.

Kafein pada umumnya merupakan obat psikoaktif. Mayo klinik menyarankan siapapun yang meminum sekitar 500 mg kafein perharinya atau 5 cangkir kopi dalam satu hari lebih baik untuk mengurangi kadar minum kopi mereka. Sebuah studi dari La Trobe University di Melbourne, Australia, menemukan bahwa meminum 5 cangkir kopi atau mengonsumsi 500 mg kafein dapat membuat seseorang mendengar lagu white christmas oleh Bing Crosby, meskipun sebenarnya disekitar mereka tidak ada suara apapun.


      3.       Menjadi gampang gugup dan gelisah

Dengan cara yang sama kafein merangsang otak, efek stimulan yang terkandung didalam kopi akan memberi sinyal ke otak melalui sistem saraf pusat dan akan mempengaruhi otot dan hati, serta mempengaruhi aktifitas motorik juga.

50 mg kafein yang terkandung didalam kopi dapat membuat seseorang mengalami peningkatan detak jantung, atau takikardi dan agitasi menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh The Medical Journal of Australia. Aktifitas berlebihan dari sistem saraf pusat juga mungkin disebabkan oleh efek kafein yang terkandung didalam kopi hal ini menyebabkan jantung bereaksi secara berlebihan dan dapat terasa seperti sengatan listrik ke seluruh tubuh.

Pada akhirnya, orang yang mengonsumsi kafein berlebihan dapat mengalami kram otot dan kegelisahan. Menurut National Institutes of Health, kafein adalah salah satu dari 3 penyebab besar yang dapat membuat mata berkedut. Berkedut ini ditandai dengan gerakan kelopak mata  yang tidak terkendali, sangat peka terhadap cahaya, dan pandangan kabur.

Tapi efek ini tidak hanya pada bagian atas tubuh saja. Efek ini dapat terjadi dibagian tubuh mana saja. Dari otot kaki lelah, yang mungkin rentan pada kram otot setelah latihan, dan pada tenggorokan yang dapat mempengaruhi suara seseorang. Kram pada tenggorokan seseorang akibat terlalu banyak minum kopi dapat membuat seseorang menjadi gagap dan mengalami kesulitan untuk berbicara.


      4.       Osteoporosis

Penyakit tulang yang mempengaruhi 1 dari 2 wanita dan 1 dari 4 laki-laki di AS disebabkan oleh kekurangan kalsium didalam tubuh seseorang. Yang dimana menyebabkan pori-pori pada permukaan tulang semakin membesar sehingga membuat tulang menjadi rapuh.

Beberapa ilmuwan menduga bahwa proses tulang menjadi rapuh ini dapat dipercepat oleh pengonsumsian kafein yang berlebihan. Karena konsumsi kopi yang berlebihan dapat menyebabkan hambatan pada pencernaan untuk menyerap kalsium kata dr. Robert H. Smerling, dari Harvard Medical School, dalam sebuah artikel MSN Health.

Satu studi yang dipublikasikan oleh Journal of Bone and Mineral Research, yang meneliti efek kafein pada tulang, menemukan bahwa kafein tidak terlalu berpengaruh signifikan pada 5 dari 6 bagian tulang. Namun, salah satu tulang yang terkena dari efek kafein ialah tulang femoralis (tulang yang memanjang dari pinggul sampai lutut), yang merupakan seharusnya tulang terkuat karena selalu digunakan untuk menopang berat tubuh dan untuk berjalan. Temuan ini hanya ditemukan pada wanita yang lebih tua, sedangkan pada wanita yang lebih muda ditemukan bahwa kafein dapat membuat tulang menjadi lebih padat.

Demikianlah artikel mengenai efek terlalu banyak minum kopi. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan baru bagi anda. Terima kasih sudah membaca artikel ini. Salam sehat

0 Response to "Efek terlalu banyak minum kopi"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.